Rabu, 13 April 2011

Tolong Dibaca,,

                                                                                                                                  Selasa, 20 July 2010
Sedikit Renungan,,,,,
Liburan masih 1 bulan lagi. Bosen ndx rumah lama2. Otak rasanya semakin membeku. Akhirnya ku tulis sedikit kisah ini untuk bahan renungan teman2 dan aku sendiir, selamat membaca:
Suatu hari, ada seorang balita berumur 1,5 tahun yang tinggal di Indonesia. Balita itu sedang belajar berjalan. Suatu ketika dia terjatuh karena tersandung kaki meja dan menangis. Apa yang dikatakan oleh orang tuanya??, “Oh, mejanya nakal ya, bikin adek jatuh. Sudah gak apa-apa adek,, apanya yang sakit?” kata sang ibu. Si balita tetep menangis. Sang ibu berkata lagi,”Ni mejanya udah dipukul, nakal,, bikin adek jatuh!”.
Kita terbang ke China, dan di sana juga ada seorang balita dengan usia yang sama sedang belajar berjalan. Kemudian terjatuh dan menangis. Sang ibu berkata,”Adek, sudah ya jangan nangis,, kalau terus nangis sakitnya apa sembuh?”
Kita terbang lagi ke daerah Arab, di kota Madinah, di sana kita kembali bertemu dengan balita yang sedang berjalan juga. Dia terjatuh dan menangis. Sang ibu berkata,”Adek, gitu aja kok nangis, Sayyidina Ali saja waktu perang kakinya kena panah gak nangis kok, masak adek Cuma gitu aja nangis?”
Dan akhirnya kita sampai di Negara terakhir, Israel. Di sana kita kembali bertemu dengan seorang balita yang sedang belajar berjalan dan terjatuh. Dia menangis. Sang ayah berkata,”Adek sudah jangan nangis, kalau kamu terus nangis kamu nanti saya kirim ke luar negeri. Masak orang Israel gitu aja menagis!”
Dari hasil jalan-jalan itu kita bisa melihat cara mendidik orang tua di Indonesia  dan beberapa Negara lain.  Pertama kita bahas cara mendidik orang China. Maksud kata2 orang tuanya adalah menangis tidak menyelesaikan masalah. Kita harus berfikir jernih dalam menghadapi suatu masalah. Kemudian Orang tua dari Arab, mereka berkata demikian supaya si Anak meneladani para kholifah yang memiliki pribadi yang luar biasa. Para pahlawan yang berjuang dan terluka sangat parah saja tidak menyerah, kenapa kita harus menyerah dengan masalah yang kecil ini. Kemudian Orang tua dari bangsa Israel, mereka berkata demikian karena pengaruh politik mereka. Mereka trekenal sebagai bangsa yang keras, sehingga anak-anak mereka dilatih untuk keras dalam mencapai tujuan mereka. Dan terakhir kita bahas cara mendidik Orang Indonesia.  Sejak kecil anak-anak memang sudah dilatih untuk menyalahkan orang lain. Selalu berusaha mencari kambing hitam untuk kesalahan yang dilakukan sendiri. Padahal si anak jatuh karena memang dia belum bisa berjalan. Terjatuh adalah wajar saat anak belajar berjalan, tapi kenapa meja yang disalahkan? Memang kaki meja bisa berjalan?? Maka tidah heran ketika dewasa moral mereka jatuh. Selalu saling lempar kesalahan hingga tidak bisa dibedakan mana yang benar dan mana yang salah.
So, temen2Q semua calon bapak-bapak, ibu-ibu, papa-papa, mama-mama, dan lain2, saatnya kita merubah cara pendidikan di Negara kita. Memang sulit kalau sekarang kita melakukan perubahan yang besar-besaran, karena kita memang belum  jadi apa2. Tapi tunggu 10 tahun lagi. Masa depan bangsa ada di tangan kita. Kalau tidak kita siapa lagi? Negara tetangga tidak mungkin melakukannya.  

Fall in Love = Chemical Reaction???

Jatuh Cinta = Reaksi Kimia?????
Ilmu yang baru saya dapatkan dari hasil perkuliahan tertanggal 18 Januari 2011,,haha. Sempet dikira bercanda,, tapi beneran lo,, mau tau gimana ceritanya?? Begini:
Dahulu kala,, a long time ago,, there was a beautiful girl, snow white??? Hehe,, bercanda,, g gt koq ceritanya,, J ini ni yang bener,, ::::
But, sebelum cerita, pengen nanya ni ke temen2 semua, pernahkah kalian jatuh cinta?? and the Next question, gimana rasanya sob?? Rasa coklat or strawberry kah?hehe.. still just kidding,, langsung aja wes,, Jadi ceritanya begini,,
“Do you know that falling in love is a chemical reaction too? Nothing can’t explain by chemistry” my lecture said when we had  practicum of inorganic chemistry. Then he said that “ketika seorang cowok dan cewek saling tertarik, maka akan timbul CHEMISTRY ( baru nyadar kalo dari kalimat ini saja jelas-jelas kalo kimia tu sangat berkaitan dengan jatuh cinta,, Chemistry = kimia, isn’t it??hehe ),, then the chemistry explanation is,, after that,, the body cell will produce any enzyme can make us  feel  something different, for example: when you eat mendoan,, it taste like burger, and whe you should to cry or feel sad,, you still can smile like that J,, and that enzyme will distribute to all of the body’s part,, And you know, enzyme is one of the catalyst.
Do you know that for about 40-60% the cost of processing the crude oil is used to provide the cataliyst??? How important it is,, and you know,, one of the mata kuliah which offer in the next semester is Chemycal calaliyst,, Bakal kaya ni kayaknya aq,hahaha (kaya ilmu maksudnya)
And back to falling in love, when something that we won’t to happen is happen,, the blood will do the same thing like when we fall in love,, but of course with the other enzyme. The enzyme which produce when we sad will be different with the enzyme which produce when we got angry,, ehmm,, SUBHANAALLAH,,
How complex it is,,
How interesting it is
And that’s why Chemistry is the best,hehehehehehehe
Bagiku,, KIMIA itu sulit, tapi masih lebih mudah kalo dibanding materi sains yang lain, J
That’s just depend of me,, if all of you have the other opinion ya that’s up to you,,  and at last,, thanks for reading J


MASA-MASA BAU KENCUR

            Sekarang  aku sudah  kuliah semester 4 in amazing department,, Chemistry,hehehe.. Ikatan-ikatan, sifat2 senyawa, de el el nya itu lo yang bikin pusing.. Tiba2 jadi pengen flash back ke masa2 16 tahun yang lalu,, waktu aku masuk TK, trus SD, SMP, dan SMA.
            
Masih teringat jelas di kepalaku saat pertama kali aku masuk TK or taman Kanak2, berhubung dulu play group belum sepopuler saat ini. Waktu itu aku di bonceng papa naik sepeda cowok,, duduk miring di bagian depan, g tau kenapa kok waktu itu pake sepeda,, motornya lagi  kenapa aku sudah g inget. Sampai di depan TK aku langsung turun dan tentu salim dulu sama papa habis itu aku langsung masuk sendirian ke kelas. Sekali lagi ya,, SENDIRI! Hari pertama masuk TK, tanpa pake baju seragam, masih pake baju bebas dan tidak bawa alat tulis apapun (wah,, bakat premannya ternyata udah ada sejak kecil ya,hahaha). Waktu itu mamaku masih sibuk di rumah, ngurus rumah dan my beloved  younger sister. Mengingat saat itu aku baru berumur 4 tahun dan adeku baru sekitar 1,5 tahun, jadi memang udah ada bakat2 jadi orang dewasa sejak TK nih,hahaha. Setelah itu papa tancap pancal melanjutkan perjalanan ke tempat kerjanya,, ya beliau seorang guru BP,, bimbingan Konseling. Dengan berani ku langkahkan kakiku menyusuri jalan menuju kelas, seingatku seh saat itu aku g dateng telat kok. Di dalam kelas waktu pelajaran menulis, semua teman2ku sudah membawa alat tulis lengkap, sedangkan aku,, hanya membawa jiwa dan ragaku ini,  untungnya ada temanku yang sangat baik dengan nama Dian Bunga Lestari yang akhirnya meminjamiku sebuah amazing pencil (sebenere pensilnya biasa seh,, tapi karena lagi g punya,,, jadi pensilnya itu bisa jadi penyelamat banget) dan akhirnya Bunga terus jadi teman dekatku hingga masa2 akhirku di Sekolah Dasar. Ya itulah moment yang unforgettable selama mengenyam bangku TK. But,, asal tau aja ya,, ini sedikit bocoran,, kalau di TK dulu aku suka ikut lomba fashion show and menari juga,hehehehe Mau bukti?? Silakan dateng ke rumah,, Pas TK lo ya tapi,,,
            Beranjak ke masa2 sekolah Dasarku,, banyak banget masa2 unforgetable nya, apalagi aku punya 2 Sekolah Dasar, Di Banywangi dan di Blitar. Persahabatanku dengan Bunga masih berlanjut hingga kami sekolah dasar dan sekarang dia ada di jurusan kedokteran gigi UNej. Moment lucu yang kuingat waktu aku menerima raport  cawu 2 ketika kelas 1 SD. Bu guru bilang kalau aku dapet rangking 1 bersama 2 temanku yang lain karena nilai kami sama. Begitu raport ada di tanganku, langsung saja ku buka, dan hasilnya?? Aku dapet rangking 3, lho??? Pulang ke rumah aku bilang ke ortu kalo katanya bu guru aku dapet rangking 1, tapi di raport kok dapet rangking 3 ya?? Apa salah denger atau bu gurunya yang salah?? Eh,, ternyata yang ku lihat saat itu adalah raportku yang cawu pertama,hahaha memang saa  tcawu 1 aku dapet rangking 3, pantes kok g berubah, salah liat seh.
           
 Kemudian ada pula pengalaman jalan kaki sepanjang kira- 3 km waktu pulang ke rumah gara2 si papa lupa menjemput anak tersayangnya ini. Dan akhirnya aku langganan becak sama pak Buang. Kalo di kota2 biasanya ada bis sekolah yang antar jemput, di sini ada becak sekolah yang biasanya antar jemput sekolah,hehe. Di becak itu aku kenalan sama Mbak Santi,, kakak kelasku yang kini kuliah di jurusan matematika UNej. Berhubung jarak rumahku ke temen2 yg lain sangat jauh, jadi aku seringnya ya main ke rumah mbak santi. Dan ternyata ibunya mbak santi dulu adalah muridnya ayahku waktu di SMK. Kebetulan mbak santi juga jadi temen ngajiku di TPQ Sultan Agung di Rogojampi. Mbaknya baik banget, mengingat aku kan anak pertama jadi pengen banget punya kakak. Selain itu aku juga punya banyak temen2 baik di SD, terutama yg satu kelas. Ada si kembar pompy dan Diego,,mbak SInta, mbak menik, mbak dinda, mbak puput, mbak mega, yunita, hudan, nugroho, fuad, adi, cahya, octarina, hana, dan lain2. Pengen banget bisa reuni sama teman2 lama, waktu di SD Rogojampi 1 dulu, J
Cawu 2 di kelas 4 SD manjadi akhir masa belajarku di Banyuwangi. Aku sekeluarga pindah ke Blitar. Hemmm,, berat banget melepas semua orang yang ada di sana, teman2 tetangga dan lain2. Dulu aku masih sering surat2an dengan teman2 SD ku,, berhubung belum ada HP buat sms an,hehe. Tapi sejak lulus Sd kita lost kontak, tapi setahun yang lalu aku menemukan kembali mereka di FAcebook,hehe. Berpindah ke masa SD ku di Blitar. Unforgetable momentnya ya saat aku ikut banyak lomba, mulai dari lomba nyanyi, melukis dan cerdas  cermat. Kalo lomba nyanyi sih mentoknya dapet juara harapan 1,hehe (g percaya ya,, ini fakta lo) kalo melukisnya ya dapet juara harapan 2 di kabupaten blitar,hehe untuk tim cerdas cermatnya insyaAllah masuk 3 besar,, agak lupa kalo yg satu itu,, dan aktif ikut pramuka juga.
           
 Beranjak ke SMP ya semuanya masih datar2 saja, di SMPN 1 Udanawu. Masuk dengan NEM tertinggi, kemudian konstan masuk 3 besar dan sering ikut olimpiade, tapi sering kalah juga,hehehe.. wajar dong,, dalam satu lomba tu kalo g menang ya kalah. Yang penting adalah pengalaman dan kita punya banyak pengalaman dan kenalan. Bangga juga pernah mewakili SMP ku tercinta ini menjadi kandidat Siswa teladan bersama cahya Prasetya sebagai partnerku. Ya meskipun akhirnya kami berdua kandas di kabupaten,hehehe. Whatever,, yang penting tambah pengalaman dan kenalan, right.
            
Masuk SMA,, apa ya yang menarik kira2?? Buanyaaaaaak bgt. Benar kata orang kalo masa2 SMA adalah masa2 terindah,hehehe. Kao menurtku she,, rugi banget bagi temen2 yang ikut kelas akselerasi. Waktu 3 tahun itu lo rasanya cepet bgt. Apalagi dimampetin jadi 2 tahun, Tentu porsi belajarnya tambah banyak cz waktu study yg makin pendek. Lek aku she ya pilihnyang 3 tahun aja, lawong 3 tahun aja fisika g dong-dong, g sempet menghafal jalan2 dikota Blitar, g sempet dolen2 wes. (Memang sampai saat ini saya belum hafal dengan jalan2 di kota Blitar,hehe.. kalo urusan nyasar seh,, Sering) Untuk kesan kesan waktu SMA nya bersambung dulu ya,, mengingat ini perlu pemikiran yang mendalam untuk bercerita di sini,hehehehe….  See you… thanks for reading,..

Rabu, 06 April 2011

Mari bernyanyi,,

Sekian lama berkutat dengan sains khususnya kimia membuat otak ini kayaknya sudah penuh dengan bermacam2 asap beracun yang sudah kuhirup.,hehehe tapi Alhamdulillah masuh di beri nikmat kesehatan oleh Allah SWT. Menurut saya seh lagu ini meknanya sangat dalam,, tentang arti persahabatan,, sepele but meaningfull,, check this one first:

SAHABAT SEJATIKU

Sahabat sejatiku, hilangkah dari ingatanmu
Dihari kita saling berbagi
Dengan kotak sejuta mimpi aku datang menghampirimu
Kuperlihatkan semua hartaku
Kita selalu berpendapat
Kita ini yang terhebat
Kesombongan di masa muda yang indah
Aku raja kau pun raja
Aku hitam kau pun hitam
Arti teman lebih dari sekedar materi
Pegang pundakku jangan pernah lepaskan
Bila ku mulai lelah, lelah dan tak bersinar
Remas sayapku jangan pernah lepaskan
Bila ku ingin terbang, terbang meninggalkanmu
Aku selalu membanggakanmu
Kau pun slalu menyanjungku
Aku dan kamu, darah abadi
Teman bermain bersama
Kita duakan segalanya
Merdeka kita
Pegang pundakku jangan pernah lepaskan
Bila ku mulai lelah, lelah dan tak bersinar
Remas sayapku jangan pernah lepaskan
Bila ku ingin terbang, terbang meninggalkanmu
Tak pernah kita pikirkan ujung perjalanan ini
Dan tak usah kita pikirkan akhir perjalanan ini,,

Sahabat sejati,, bukan sekedar ungkapan kita untuk teman yang dekat dengan kita atau sering di ajak curhat. Bukan sekedar sesorang memberi semangat dan menyanjung kita dalam segala hal. meskipun terkadang dia terlihat sangat galak dan keras kepada kita, coba perhatikan alasan dia melakukannya, Memang berniat menjatuhkan kita atau malah menguatkan kita, terkadang kita tidak bisa objektif dalam menilai seseorang. Gunakan akal dan logikamu kawan. Buka sedikit hatimu untuk tahu sebuah kebenaran. Jangan biarkan hatimu terlena oleh sebuah perasaan merasa yang sebenarnya sangat tidak perasa. Ingat bahwa sudut pandang kita lah yang paling mementukan apa yang kita rasakan,. semua informasi yang kita terima akan diproses di otak. Jadi latihlah otak mu untuk memproses sebuah informasi secara objectif, lugas, dan dapat dipercaya (kaya iklan berita aja,hehehehe....)
Teman, sahabat memang segalanya buatku. Kita adalah makhluk sosial,, jadi wajar kalo kita selalu ingin berinteraksi dengan yang lain, karena memang itulah haikat kita yang sebenarnya.. Ketulusan yang diperlukan untuk menjalin sen-buah persahabatan yang sangat erat. Bukan tentang apa yang mereka berikan kepada kita,, tapi apa yang bisa mereka berikan buat mereka. Apakah dengan berteman dengan kita mereka menjadi sebuah pribadi  yang lebih baiik atau  malah sebaliknya?? Ya,, jagalah semua sahabat yang sudah kamu miliki,, Mencari satu sahabat itu tidak mudah,, dan untuk para sahabat,, jangan pernah membuang atau menyia2kan jepercayaan dari seseoartang yang menganggap anda sebagai seorang sahabat.. good day..

BUAH APEL DAN REAKSI REDOKS


Buah apel merupakan salah satu buah khas kota Batu, Malang. Rasanya yang lebih manis jika dibandingkan apel local Indonesis lainnya membuat apel batu menjadi salah satu incaran para pengunjung wisata kota berhawa sejuk ini. Selain itu, banyak apel import yang memiliki ukuran lebih besar, buah yang empuk, dan rasa yang sangat manis. Ada apel China hingga dari Australia. Ada apel yang warnanya hijau ketika sudah masak, ada yang berwarna pink, dan ada yang mempunya warna merah hati. Dari sekian banyak jenis apel yang ada, kira2 adakah persamaannya???

Meskipun  jenis apel2 bermacam-macam, kandungan gizi buah apel rata2 sama. Namun di sini saya tidak ingin membahas kandungan gizinya. Di sini saya ingin membahas tentang perubahan warna daging buah apel yang sudah dikupas kok bisa berubah jadi coklat jika tidak segera dimakan. Penah mengalami atau melihatnya? Jika belum,, silakan anda beli buah apel dan mengupasnya, kemudian perhatikan beberapa saat. Warna daging buah yang sudah dikupas akan berubah menjadi kecoklatan. How should it be?? Well,, let’s go on the next part..

Before I discuss about that,, have you ever heard about redox reaction? Ya,, this is one of the chemical reaction. Reaksi redoks adalah reaksi yang terjadi ketika bilangan oksidasi dari rektant (oxidation state of reactant) increase and the other reactant is increase. Sulit juga she membayangkan bilangan oksidasi naik atau turun,, memang kimia itu mempelajari sesuatu yang partikulat, tidak bisa di amati secara langsung namun dapat dijelaskan dengan nalar dan diterima. Meskipun kita tidak tahu secara pasti barangnya,, tapi kita bisa mengetahui secara pasti kecenderungan2nya dan terbukti dalam kehidupan kita sehari-hari.
Kembali ke buah apel yang bisa berubah warna menjadi coklat. Sebenarnya dalam peristiwa ini buah apel mengalami reakksi oksidasi. Seperti yang kita tahu bahwa reaktan yang mengalami oksidasi disebut reduktor atau reducing agent.  Nama lain dari pereduksi adalah anti oksidan, karena itulah apel disebut sebagai salah satu buah yang mengandung banyak anti oksidan atau anti pengoksidasi karena dia adalah pereduksi., Simpel ya,, tapi mungkin terkadang kita melewatkannya.
ini dia artikel lengkapnya:

Why do apple slices turn brown after being cut?
Lynne McLandsborough, a professor of food science at the University of Massachusetts Amherst, explains this oft-observed kitchen conundrum.
When an apple is cut (or bruised), oxygen is introduced into the injured plant tissue. When oxygen is present in cells, polyphenol oxidase (PPO) enzymes in the chloroplasts rapidly oxidize phenolic compounds naturally present in the apple tissues to o-quinones, colorless precursors to brown-colored secondary products. O-quinones then produce the well documented brown color by reacting to form compounds with amino acids or proteins, or they self-assemble to make polymers.
One question that often accompanies yours is, "Why do some apples seem to brown faster than others?"
Well, nearly all plant tissues contain PPO, however, the level of PPO activity and concentration of substrate--here, the phenolic compounds--can vary between varieties of fruits (say, Granny Smith versus Red Delicious). In addition, a tissue's PPO level can vary depending on growing conditions and fruit maturity. One approach the food industry employs to prevent enzymatic browning is to select fruit varieties that are less susceptible to discoloration—either due to lower PPO activity or lower substrate concentration. This approach, however, may not be practical for the home "culinary scientist."
In the home kitchen enzymatic browning can be prevented by either reducing PPO oxidation activity or lowering the amount of substrate to which the enzyme can bind. Coating freshly cut apples in sugar or syrup can reduce oxygen diffusion and thus slow the browning reaction. Lemon or pineapple juices, both of which naturally contain antioxidants, can be used to coat apple slices and slow enzymatic browning. In addition, both fruit juices are acidic and the lower pH that they bring about causes PPO to become less active. Heating can also be used to inactivate PPO enzymes; apples can be blanched in boiling water for four to five minutes to nearly eliminate PPO activity. (Be warned that cooking will affect the texture of the product.)
Enzymatic browning is not unique to apples. PPO—a mixture of monophenol oxidase and catechol oxidase enzymes—is present in nearly all plant tissues and can also be found in bacteria, animals and fungi. In fact, browning by PPO is not always an undesirable reaction; the familiar brown color of tea, coffee and cocoa is developed by PPO enzymatic browning during product processing.



SUMMARY
There is an oxidation reaction when apple slices turn brown after being cut. The oxygen present in cells, polyphenol oxidase (PPO) enzymes in the chloroplasts rapidly oxidize phenolic compounds naturally present in the apple tissues to o-quinones, colorless precursors to brown-colored secondary products. Some apple become brown faster than others because the difference of concentration PPO. The rate of browning slice of apple can reduce by reducing PPO oxidation activity or lowering the amount of substrate to which the enzyme can bind, such as by lowering the pH and heating.

RINGKASAN
Reaksi oksidasi terjadi ketika potongan apel berubah warna menjadi coklat setelah dipotong. Oksigen terdapat pada sel, enzim polifenol oksidase (PPO) di kloroplas dengan cepat mengoksidasi senyawa fenol yang terdapat pada jaringan-jaringan buah apel menjadi o-kuinon, dari tidak berwarna menjadi kecoklatan. Beberapa buah apel berubah warna menjadi coklat lebih cepat dari apel yang lain karena perbedaan konsentrasi dari enzim PPO. Perubahan warna kecoklatan pada apel dapat dikurangi dengan cara mengurangi aktivitas oksidasi oleh PPO atau menurunkan jumlah substrat yang dapat diikat oleh enzim, seperti menurunkan pH dan pemanasan.

 Belajar tidak harus di mulai dari hak2 yang besar. Banyak hal kecil yang bisa kita jadikan sumber belajar. Semuanya tergantung pada kemauan kita dan kepekaan kita pada sesuatu. So,, take care with your surrounding and feel what’s going on, then find the answer,, J

Sedikit Share Ilmu Essai

Selamat datang di Blog saya kembali,, satu nibggu yang lalu tepatnya tanggal 30 Maret 2011 saya mengumpulkan essai saya ini ke perlombaan essai tingkat kota Malang yang diselenggarakan oleh MP3, salah satu sub divisi BEM FIP yang bergerak di bidang Penalaran,, dan Alhamdulillah dapet juara 3 cuy,hehehehe..... Dan ini ni karyaku,, mungkin teman2 bisa ngasih saran agar essai ini bisa jadi lebih baik. Maklum, saya masih pemula di bidan menulis essai.

PENDIDIKAN KOTA MALANG GO INTERNATIONAL, WHY NOT??

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembalajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya, untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara. Dengan mengenyam pendidikan diharapkan kita dapat menemukan dan mengembangkan potensi yang kita miliki.
Pendidikan merupakan salah satu keperluan pokok dalam kehidupan manusia. Jika dulu kebutuhan pokok manusia hanya sebatas sandang pangan lan papan (baju, makanan,dan tempat tinggal) seiring berkembangnya zaman, pendidikan menjadi kebutuhan vital yang sulit digantikan. Ijazah merupakan salah satu output dari proses pendidikan yang sangat penting. Ijazah merupakan bukti bahwa kita telah mengenyam pendidikan dan dinyatakan lulus pada tingkat pendidikan tertentu.  Banyak perusahaan yang mensyaratkan ijazah sebagai salah satu prasyarat untuk mendaftar pekerjaan. Tanpa pekerjaan, seseorang akan sulit mendapatkan dana untuk mencukupi kebutuhan sandang, pangan, dan papannya. Meskipun tanpa ijazah sebenarnya kita bisa berwirausaha untuk mencukupi kebutuhan financial, namun di Indonesia sendiri jiwa kewirausahaan masih sangat rendah. Kebanyakan orang Indonesia masih mencari pekerjaan, bukan menciptakan pekerjaan.
Dunia pendidikan di Indonesia saat ini sudah mulai bergeliat kembali. Banyak sekolah-sekolah didirikan di seluruh wilayah Indonesia mulai dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Peminatnya juga bertambah, hal ini terbukti dengan membludaknya jumlah peserta Seleksi Nasional Penerimaan Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Jenis pendidikan juga berkembang, mulai dari pendidikan formal hingga pendidikan non formal seperti kursus bahasa Inggris, menjahit, dan lain sebagainya. Selain untuk mendapatkan ijazah, pendidikan berfungsi sebagai proses transformasi budaya, proses pembentukan kepribadian, proses penyiapan warga negara, dan proses penyiapan tenaga kerja, (Tirtarahardja:2005).
Kota Malang berpotensi untuk menjadi kota pendidikan internasional. Saat ini, kota Malang merupakan salah satu pusat pendidikan di Indonesia. Banyak peserta didik, terutama untuk perguruan tinggi yang berasal dari berbagai kota, pulau, bahkan dari berbagai Negara. Hal ini mengingat di kota Malang ada 3 perguruan tinggi negeri yang kualitasnya tidak perlu diragukan lagi,yaitu Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, dan UIN Malik Ibrahim. Selain itu di Malang juga terdapat banyak universitas swasta yang berkualitas, misalnya Universitas Muhammadiyah Malang yang merupakan universitas Muhammadiyah terbesar di Indonesia. Selain itu masih ada Universitas Merdeka, ITN Malang, Universitas Gajayana, dan lain-lain.
Pertanyaan yang sering muncul, jika kota Malang  akan mencalonkan diri sebagai kota pendidikan internasional, kira-kira apakah kota Malang memang sudah siap melaksanakan pendidikan internasional?
Banyak hal yang perlu diperbaiki jika pendidikan di kota Malang akan go internasional terutama dalam hal peningkatan mutu dan kualitas pendidikan. Permasalahan yang utama adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan di Indonesia secara umum dan di kota Malang secara khusus. Pertama adalah kurikulum yang digunakan. Kedua adalah bahasa pengantar yang digunakan. Ketiga adalah fasilitas pendukung yang memadai. Keempat adalah Suasana pendidikan yang kondusif.
Kurikulum di Indonesia masih menggunakan kurikulum KTSP dimana kurikulum ini belum diakui secara internasional.Sehingga ketika lulusan Indonesia akan melanjutkan sekolah ke luar negeri, maka mereka harus mengikuti matrikulasi untuk penyesuaian bahasa dan  materi pelajaran. Begitu juga dengan siswa luar negeri yang akan melanjutkan sekolah di Indonesia. Salah satu kurikulum yang saat ini telah diakui secara internasional adalah kurikulum Cambridge. Jika Indonesia telah menerapkan kurikulum ini, maka baik siswa dari luar negeri maupun siswa dalam negri yang akan melanjutkan sekolah ke luar negeri tidak perlu mengikuti matrikulasi lagi, mengingat matrikulasi memerlukan waktu yang cukup lama sekitar 6-24 bulan tergantung kemampuan siswa.
Bahasa pengantar yang digunakan dalam proses pembelajaran di Indonesia adalah bahasa Indonesia. Padahal bahasa internasional yang saat ini digunakan di berbagai sekolah internasional di dunia adalah bahasa Inggris. Kemampuan berbahasa Inggris orang Indonesia masih tergolong rendah. Dalam pendidikan internasional, bukan hanya siswa yang dituntut untuk menguasai bahasa Inggris, namun juga guru sebagai fasilitator dan penyampai informasi kepada siswa. Masalahnya banyak guru di Indonesia yang belum memenuhi kriteria ini.
Untuk menjadi kota pendidikan internasional, banyak fasilitas yang perlu diperbaiki, baik fasilitas yang secara langsung menunjang proses pembelajaran maupun yang tidak langsung. Misalnya saja buku-buku pelajaran yang digunakan, fasilitas internet, dan perpustakaan. Di Indonesia ada beberapa buku pelajaran yang sudah menggunakan bahasa Inggris namun masih berdasarkan kurikulum KTSP. Fasilitas internet di sekolah-sekolah masih banyak yang minim baik secara kualitas, kuantitas, maupun penggunaannya yang tidak sesuai dengan program pendidikan seperti chatting, game online, dan lain sebagainya. Perpustakaan di kota Malang juga hanya melayani peminjaman buku rata-rata hingga pukul 19.00 WIB. Padahal di luar negeri perpustakaan selalu melayani hingga 24 jam non stop. Malam hari merupakan waktu yang cocok digunakan ke perpustakaan untuk belajar, mencari materi bahan atau sumber-sumber bacaan berkualitas mengingat aktivitas di pagi hari yang cukup padat.
Fasilitas lain yang masih perlu perbaikan misalnya transportasi. Saat ini kondisi lalu lintas di kota Malang mulai padat. Jika pagi hari banyak terjadi kemacetan. Fasilitas transportasi yang ada juga masih terkesan apa adanya, hanya tersedia angkutan umum dan ojek. Untuk pelayanannya, jangan ditanyakan dulu, hanya sekedar anda naik, menbayar, dan turun di tempat tujuan anda dengan resiko copet, berdesak-desakan dan ketidak-teraturan jadwal kedatangan. Kemacetan sebenarnya bukan menjadi masalah utama asalkan ada upaya mengatasi kemacetan misalnya alat transportasi alternative.
Faktor terakhir adalah suasana belajar yang kondusif dan pencitraan yang baik. Jika ketiga factor di atas sudah terpenuhi, maka suasana belajar yang kondusif sudah bisa tercapai sehingga pendidikan internasional sudah bisa dilaksanakan. Namun yang menjadi kendala adalah bagaimana cara menjadikan pendidikan internasional di kota Malang di minati banyak siswa dari luar negeri. Isu teroris membuat citra Indonesia sedikit negative di mata dunia. Namun hal ini masih dapat diperbaiki. Tergantung bagaimana kemauan kita untuk mengembalikan kembali citra bangsa Indonesia sebagai bangsa yang ramah, santun, toleransi dan keanekaragaman budayanya sehingga pendidikan internasional bisa terlaksana di Indonesia secara umumnya dan di kota Malang secara khususnya.