Rabu, 30 April 2014

Chamber of Secret in Real Life

              Penggemar Harry Potter pasti tau Ruang rahasia yang ada di Kastil Hogwarts. The Secret of Chamber hanya bisa ditemukan oleh orang-orang yang benar benar membutuhkannya. Ruang kebutuhan (Room of Requirement) adalah salah satu ruangan unik yang banyak manfaatnya selama perjuangan Harry. Ruang kebutuhan adalah ruangan ajaib yang hanya bisa ditemukan oleh seseorang yang sedang membutuhkannya. Peri rumah di Hogwarts menyebutnya Come and Go Room (ruang datang dan pergi). Untuk memunculkan ruang kebutuhan, seseorang harus berjalan melalui tembok kosong tiga kali sambil berkonsentrasi terhadap apa yang dibutuhkannya. Di ruangan ini lah Harry dan Laskar Dumbledore berlatih ilmu pertahanan diri. 

Meskipun film Harry Potter hanya fiksi semata, namun saya rasa "Secret of Chamber" benar-benar ada dalam dunia nyata dan bahkan sering kita temui. Pernah nggak melakukan sesuatu hal yang sepertinya mustahil atau tingkat kesuksesannya hanya 1% ??? well, saya yakin siapapun pasti pernah berada dalam kondisi terjepit dan tiba-tiba saja ada sosok "malaikat" datang dan memberi bantuan. Teringat ketika saya sedang dalam masa akhir menyelesaikan skripsi saya. Sedikit cerita, skripsi saya tentang materi kelas XII semester 1, dan semester 1 di SMA dumulai sekitar bulan juli-November. Ceritanya, saya mulai mengerjakan modul bulan Februari, dan awal november saya agak sedikit "ngotot" ke bapak dosen saya untuk diizinkan melakukan penelitian. JIka saat itu sy tdk diizinkan, otomatis saya harus nambah 1 semester di semester 9 "karena materi saya untk semester ganjil". 

Satu step terlewati ketika izin sudah ditangan. Nah, sekarang masalahnya tempat untuk penelitian. SMA mana coba yang mengizinkan siswa kelas 3 nya untuk dipake penelitian??? saya sempet wira wiri malang-Kepanjen untuk mencari tempat penelitian. Karena Ibu guru di Kepanjen sulit ditemui, akhirnya saya nekat menemui Ibu ini di rumahnya "sempet nyasar-nyasar juga :') ), dan you know what I get. "maaf mbak kelas saya tdk bisa dipake, saja jam 3 mau berangkat ke jawa tengah, saya sibuk" oh men,, saya dan fitri segera pamit deh. Oke, perjuangan masih berlanjut. saya segera pergi ke SMA di kota malang keesokan harinya, ibu di SMAN 8 Malang memang baik, saya bisa pake kelas 3, tapi dengan 1 syarat, hanya pakai jam kosong Hari Jumat jam 13.00-15.00. Actually, pada jam itu adalah jam kosong, jika tidak ada remidi, siswa diperbolehkan pulang. "what, apalagi anak kelas 3, saya sedikit keder kira2 mereka masih mau dikasih pelajaran atau tdk jam segitu, but I have no choice" seminggu kemudian saya mencoba menghubungi Ibu guru, namun saya tidak mendapat balasan sms dan telp tidak aktif. Akhirnya saya nekat datang ke rumahnya, dan rumahnya kosong, see, ada apa lagi ini??. besoknya saya ke SMAN 8 dan bertanya pada guru Kimia yg lain. Ternyata Ibu yang saya pinjam kelasnya sedang sakit. Ibu masuk rumah sakit. Akhirnya saya pergi ke rumah sakit dan menemui ibu. Bu Riswaning bilang pada sy dan fitri "Mbak, mungkin ini rejekinya mbak, saya tidak bisa ngajar sekitar 2 minggu, asma saya kumat, minggu ini anak kelas 3 sedang liburan ke Bali, jadi minggu depan mbak bisa masuk kelas saya dan penelitian di jam saya"... Akhirnya saya bisa melakukan penelitian :D. ini adalah "secret of Chamber" yang pernah saya temui.

Flasback sedikit lebih lama, jaman SMA kelas 3. Berhubung mayoritas keluarga saya adalah bapak dan ibu guru, akhirnya saya tertarik untuk terjun ke bidang pendidikan (Setelah gagal di bidang kesehatan, FK :( ) saya pengin sekali masuk di pendidikan kimia, lewat jalur PMDK, dan ketika pengumuman sy malah masuk di KImia murni nya :( . Niat saya akan saya lepas saja dan sy memilih untuk masuk kesehatan masyarakat saja. Namun di awal Juli, saya dapet telp untuk daftar ulang dan saya mendapatkan beasiswa 4 tahun jika saya mau pindah di prodi pendidikan kimia (oh men, memang prodi ini tujuan saya,hehe) ditambah dapet beasiswa 4 tahun, jelaslah saya mau. Ini adalah secret of chamber saya yg kesekian lah... :D

Ada tangan yang tak terlihat yang bisa datang setiap saat untuk membantu kita saat kita benar-benar butuh bantuan. Jangan dipertanyakan bagaimana caranya, tentu saja semua itu bisa jadi jauh dari angan-angan kita, karena kita hanya manusia biasa. Bukan tugas kita untuk memutuskan mana yang berhasil atau tidak, tugas kita hanya berusaha. Urusan hasil akhir, serahkan saja pada AhliNya :D. Hasil yang buruk saat ini belum tentu selalu berakibat buruk, mungkin besok atau lusa, hasil buruk itu bisa berubah menjadi sesuatu yang sangat besar dan berguna. Logikanya, kita akan membantu orang-orang disekitar kita yang sangat membutuhkan, buat apa membatu orang yang hidupnya sudah enak?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar